Second Lead Syndrome 2020 "Team Han Ji-Pyeong" -Kim Seonho Start Up




 Annyeong yeorobun! 2020 banyak mengeluarkan drakor-drakor yang bagus dan bikin baper hikz..

Tapi dari sekian drakor yang tayang tahun ini, drama Start Up mencuri perhatian penontonnya karena para actor dan actressnya. Tetapi pesona Kim Seon-ho yang berperan sebagai Han Ji-Pyeong sangat mencuri perhatian publik. Kenapa ya? hehe

Drama Start Up yang sudah tayang 10 episode ini sudah terbagi menjadi dua team, team Han Ji-Pyeong dan team Nam Do-San. Nah kalau kalian team yang mana chingu? :)

Selama ini saya sudah marathon drakor banyak sekali dan tidak pernah mengalami Second Lead Syndrome. Buat kalian yang belum tahu, Second Lead Syndrome atau SLS adalah perasaan baper kepada second lead actor atau actressnya dibanding main lead actor atau actressnya.

Di drama Start Up sendiri dibagi menjadi empat karakter utama. Nam Do-San (Nam Jo-Hyuk) dan Seo Dal-Mi (Bae Suzy) sebagai main lead, sedangkan Han Ji Pyeong (Kim Seon-Ho) dan Won In-Jae (Kang Han-Na) sebagai second leadnya.

Selama ini saya tidak pernah terkena Second Lead Syndrome, tetapi setelah menonton drama Start Up ini, semua itu terpatahkan! Saya merasa sangat baper kepada Han Ji-Pyeong (Kim Seon-Ho) ketika cintanya bertepuk sebelah tangan kepada Seo Dal-Mi (Bae Suzy). Seoalah-olah bisa merasakan bagaimana perasaan Han Ji-Pyeong (Kim Seon-Ho).

Cerita singkatnya, drama Start Up menceritakan tentang anak muda yang ingin mewujudkan impian bisnis rintisannya di Sand Box. 

Dal-mi dan In-jae adalah kakak beradik, tetapi mereka harus berpisah ketika masih remaja karena orangtuanya bercerai. Dal-mi ikut ayahnya dan In-Jae ikut ibunya bersama ayah tirinya yang kaya. Ayah Dal-Mi adalah orang yang bekerja keras dan pantang menyerah untuk memulai bisnisnya, tetapi suatu hari ayah Dal-Mi meninggal setelah beberapa saat mengalami kecelakaan. Lalu Dal-Mi hidup bersama neneknya.

Pada saat remaja nenek Dal-Mi bertemu Ji-Pyoeng anak yatim piatu yang pandai berinvestasi. Waktu itu Ji-Pyeong tidak punya tempat tinggal dan nenek Dal-mi memberinya tumpangan, dan disinilah kebohongan itu dimulai. Dal-mi tidak pernah punya teman selain kakaknya, sebab itulah nenek Dal-Mi menyuruh Ji-Pyeong untuk menulis surat kepada Dal-Mi dan menjadi sahabat pena Dal-Mi. Tetapi meraka menggunakan nama Nam Do-San yang secara spontan mereka ambil dari koran yang ada di samping mereka saat itu.

Kebohongan itu berlangsung sampai mereka berbalas surat berkali-kali. Hingga 15 tahun setelahnya, Dal-Mi bertemu lagi dengan In-Jae di Sand Box untuk mengisi acara, disana juga ada Ji-Pyeong, saat Dal-mi mengajukan pertanyaan dengan menyebutkan namanya Ji-Pyeong langsung menyadari nama Dal-Mi.

Sampai Ji-Pyeong mengikuti Dal-Mi secara diam-diam dan akhirnya bertemu nenek Dal-Mi. karena Dal-Mi merasa tertantang ketika In-Jae mengundangnya di acara networking maka Dal-Mi secara spontan berkata bahwa dia akan datang bersama partnernya yakni Nam Do-San. Setelah itu Dal-Mi melakukan berbagai cara untuk menemukan Nam-Dosan. Kemudian nenek Dal-Mi minta tolong kepada Ji-Pyeong untuk menemukan Nam Do-San yakni orang yang ada di koran waktu itu.

Pada akhirnya Ji-Pyeong bisa menemukan Do-San. Nam Do-San adalah pemilik Samsan Tech yang sudah dua tahun tidak mendapatkan investor. Disitulah Ji-Pyeong menyuruh Do-San untuk berbohong dan menemui Dal-Mi di acara networking tersebut dengan segala fasilitas milik Ji-Pyeong. Setelah menghadiri acara tersebut, sederet kejadian pun terjadi.


Ji-Pyeong sudah kenal Dal-Mi lama

Walaupun hanya berbalas surat dengan Dal-Mi, Ji-Pyeong sudah sangat mengenal Dal-Mi melalui surat itu. Karena mereka cukup lama bertukar surat dan saling menceritakan kehidupan mereka.

Ji-Pyeong sayang nenek Dal-Mi

Pada masa sulitnya, nenek Dal-Mi lah yang menyelamatkan Ji-Pyeong. Hingga dia sukses dan merasa berhutang budi kepada nenek Dal-mi dan ingin melakukan apa saja untuk menebus semua itu. Inilah salah satu yang membuat baper kepada Ji-Pyeong.

Ji-Pyeong memfasilitasi Do-San agar Dal-Mi tidak kecewa

Saat melakukan kebohongan tersebut, Do-San selalu difasilitasi Ji-Pyeong agar Dal-Mi tidak kecewa. Karena dipikiran Dal-Mi, Do-San adalah orang yang sukses, idaman, dan sangat memahami Dal-Mi. Disinilah penonton merasa baper kepada Ji-Pyeong dan merasa tidak adil ketika Dal-Mi dipasangkan sama Do-San. Karena Ji-Pyeong lah yang banyak berkorban disini.

Ji-Pyeong diam-diam membantu Dal-Mi di Sand Box

Setelah Dal-Mi berhasil masuk Sand Box dan menjadi CEO Samsan Tech bersama Do-San dan dua teman Do-San lainnya, Ji-Pyeong sengaja menjadi mentor hanya untuk membantu Dal-Mi. Bahkan Ji-Pyeong bersedia akan menjadi investor pribadi kalau Samsan Tech tidak mendapatkan investor ketika hari demo di Sand Box. Perjuangan Ji-Pyeong memang banyak ya chingu, inilah yang membuat semua terpana kepada Ji-Pyeong dan ingin Dal-Mi dipasangkan dengan Ji-Pyeong saja. 

Ji-Pyeong tidak berharap Dal-Mi membalas perasaanya

Ketika kebohongan itu terbongkar semua, Dal-Mi pun merasa kecewa. Tetapi Ji-Pyeong dengan gentle berbicara jujur kepada Dal-Mi kalau dia menyukai Dal-Mi, dan dia tidak mengharapkan Dal-Mi memiliki perasaan yang sama atau membalas perasaannya. Ji-Pyeong memberanikan diri berkata jujur agar Dal-Mi tidak menghidarinya. Di part inilah Ji-Pyeong dijuluki sebagai sad boy nya Start Up. 

Comments

Popular posts from this blog

Iphone 7 Plus Worth It di 2021? Kelebihan dan Kekurangan Iphone 7 Plus!

7 Daftar Makanan Sehat Untuk Melawan Osteoporosis

5 Serum Avoskin "Your Skin Bae" Series